Tanah Papuaku

(ni video waktu kami ada  project sosialisasi pembangunan bandara diDesa Werur  Tambrauw diPapua...  )

Tanah Papua yang merana..bimbang dengan kedaulatanya 

Benarkah Papua 100% penguasaannya masih dalam kedaulatan masyarakat adat.Mampukah mereka memperjuangkanya?Bukan..bukan tidak percaya...terkadang ingin memasuki dunia mereka yang beberapa mungkin masih introvert dari dunia luar "dont touch me" ungkap salah satu suku dari mereka...lalu bagaimana kemajuan dan perkembangan ekonomi,sosial, budaya, teknologi akan berpihak pada mereka? Teringat temen yang kuliah dulu dikampus hanya ada satu dari Tanah Papua...dan dia pun harus berjuang untuk mendapatkan pengakuan sebagai putera daerah Papua agar bisa mnedapatkan beasiswa...Padahal kondisinya sekarang dia pulang ke tanah kelahiranya untuk membangun...hopeless.

Merinding mendengar saat mereka dengan semangat menyanyikan lagu Indonesia raya sebelum rapat dimulai. Mungkin terakhir nyanyi ni lagu waktu pelepasan wisuda sarjana dulu...Ah malu rasanya...belum banyak berbuat untuk mereka..

Dilanjutkan lagu Tanah Papua ala OPM...yang berharap mungkin kemerdekaan dapat mereka raih diesok hari...Gerakan separatis yang seringkali mungkin tidak berpihak dengan militer Indonesia

Dimanakah posisi Indonesia yang masih mengakui secara geografis tanah Papua sebagai bagian dari negeri mereka, sementara Freeport mereka biarkan dengan peradilan yang tidak seimbang...ya resources war

Freeport yang notabene telah merusak lingkungan dengan membuat lubang tambang di Grasberg dengan diameter lubang 2,4 kilometer pada daerah seluas 499 ha dengan kedalaman mencapai 800 m² . Dampak lingkungan yang Freeport berikan sangat signifikan, yaitu rusaknya bentang alam pegunngan Grasberg dan Ersbeg. Kerusakan lingkungan telah mengubah bentang alam seluas 166 km² di daerah aliran sungai Ajkwa. ya walaupun mereka sudah mungkin memberikan kemajuan secara ekonomi untuk dunia dari hasil tambangnya...Tapi benarkah kebanggan itu ada pada mereka masyarakat Papua..sungguh merana..mereka seakan menjadi orang asing ditanah mereka sendiri..

ya bapak ini memilih menutup mata dan kembali merenungkan seperti apa aku harus menjaga tanah papua tercinta ini...ditengah gejolak yg ada

Tetapi boleh bersama kita dengarkan lagu hati dari Gleen Feddly yang ingin membuka mata kita...Hadirkan dan rangkul mereka warga Papua untuk terus berjuang memajukan masyarakatnya. Dan sekali lagi I.N.D.O.N.E.S.I.A jangan buat kesalahan untuk kesekian kalinya seperti kisah Timor Timur yang terlepas dari genggaman NKRI karena beberapa faktor salah satunya...keadilan

*bersambung nanti jika ni project  benar benar lanjut survey langsung ke masyarakat...